Jumat, 16 November 2012


Fungsi Manajemen(POACE)
1.Fungsi Perencanaan (Planning )

Perencanaan merupakanlangkah awal untuk mencapaitujuan perusahaan.
Newmanmemberikan batasan planning isdeciding in advance what is to bedone.Artinya, perencanaan adalah penentuan terlebih dahuluapa yang akan dikerjakan. Bagaimanakah suatu rencana dika-takan baik? Perencanaan yang baik memuat unsur-unsur per-tanyaan sepertiwhat,why,where,when,who danhow, yang biasadisebut dengan “kunci 5W dan1H.
a.What, apakah yang harusdikerjakan?
 b.Why, mengapa hal tersebutharus dikerjakan?
c.Where, di mana hal tersebut akan dikerjakan?
d.When, kapankah hal tersebut akan dikerjakan?
e.Who, siapakah yang mengerjakan?
f.How, bagaimanakah hal tersebut akan dikerjakan?

Perhatikan ilustrasi di atas! Pada perusahaan penerbitan buku, untukmenerbitkan buku, seorang manajer perusahaan harus membuatperencanaan terlebih dahulu. Namun, sebelumnya sebagai manajerAnda harus menjawab enam pertanyaan di bawah ini.
a.What, apakah yang harus Anda kerjakan? 
b.Why, mengapa Anda ingin menerbitkan buku?
c.Where, di mana Anda akan melakukan proses produksi?
d.When, kapankah Anda akan memulai menerbitkan buku.
e.Who, siapakah yang akan mengerjakan hal-hal yang terkait dalamproses penerbitan buku?
f.How, bagaimanakah cara membuat, menerbitkan, dan menjual bukuitu?

Dalam perencanaan, memuat strategi yang dirumuskan untuk mencapai tujuan. Perencanaan juga menentukan sumber-sumber yang diperlukan oleh perusahaan. Apakah sumber yang diperlukan oleh perusahaan? Perusahaan memerlukan sumber dayamanusia, modal, sumber daya alam, dan informasi. Perencanaan tidak hanya merencanakan kegiatan dalam aktivitas manajemen saja namun juga melibatkan perencanaan keuangan. Dengan demikian, perencanaan adalah penentuan serangkaian tindakan untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan.


                                                           
2.Fungsi Pengorganisasian (Organizing )
Apa yang harus dilakukan manajer setelah semua rencana ditentukan? Jika dalam fungsi perencanaan, tujuan telah ditetapkan maka dalam pengorganisasian rencana tersebut diujudkan dalam bentuk pembagiankerja. Pembagian kerja ini dalam fungsi pengorganisasian menimbulkansebuah struktur organisasi.Dalam struktur organisasi terdapat kejelasan bagaimana rencanaorganisasi akan dilaksanakan, dikoordinasikan, dan dikomunikasikan.Setelah pembagian kerja jelas maka manajer harus mengusahakan terjadinya suatu hubungan kerja sama yang harmonis sehingga antarbagian bekerja sesuai hak, kewajiban, dan tanggung jawab untuk mencapaitujuan yang telah ditentukan perusahaan. Berikut ini contoh sederhanastruktur organisasi perusahaan penerbitan buku.

Apabila manajer penerbitan buku telah menyusun rencana makalangkah selanjutnya adalah menentukan orang-orang yang akan bekerja dalam proses pembuatan buku tersebut sampai dipasarkan. Siapakahyang menulis naskah? Siapakah yang memproses naskah hingga menjadi buku dan siap diterbitkan? Siapakah yang mengatur keuangan ataskeseluruhan aktivitas bagian-bagian tersebut? Siapakah yang membantumengawasi kinerja bagian-bagian itu? Siapakah yang memasarkan bukuhingga mendatangkan laba bagi perusahaan?Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa organizing adalah menciptakan suatu struktur dengan bagian-bagian yang terintegrasi sedemikian rupa sehingga hubungan antarbagian-bagian satu sama laindipengaruhi oleh hubungan mereka dengan keseluruhan struktur tersebut.


3.Menggerakkan (Actuating )
Bila rencana pekerjaan sudah disusun dan struktur organisasi sudah ditetapkan dan posisi-posisi atau jabatan-jabatan dalam struktur orga-nisasi atau dalam perusahaan sudah diisi, kewajiban manajer selajutnya adalah melaksanakan fungsi menggerakkan atau actuating.
Apakahfungsi menggerakkan bagi manajer itu? Manajer mengerakkan bawahan dan mengoordinasi kegiatan bawahan yang beraneka macam hingga terkoordinasi pada suatu arah, yaitu tujuan perusahaan.Dengan pemberian perintah,kegiatan-kegiatan bawahan yang menyimpang dari relnya diarahkan kepada relnya atau bawahan yang terlalu lamban dalam kegiatan-kegiatan dibimbing untuk  menambah kegiatannya atau bawahan yang berhenti diperintahkanuntuk jalan terus dan sebagainya.Suatu perintah harus datang dari pihak atasan kepada bawahandan tidak boleh sebaliknya. Bawahan yang diperintah haruslah bawahandari atasan yang bersangkutan tidak boleh bawahan dari atasan yanglain.
Di sini sangatlah penting agar seorang pegawai mengetahui tugasdan wewenangnya.Pada ilustrasi yang terjadi pada perusahaan penerbitan di atas,seorang manajer produksi berkewajiban menyediakan naskah hinggamenjadi buku siap dijual.Dari uraian di atas, yang dimaksud dengan actuating adalah menggerakkan orang-orang agar mau bekerja dengan sendirinya atau penuhkesadaran secara bersama-sama untuk mencapai tujuan yang dikehen-daki secara efektif.


4.Pengawasan (Controlling )
Setelah menggerakkan orang-orang agar mau berusaha menca-pai tujuan yang ditetapkan, apayang harus dilakukan manajerselanjutnya? Semua bagian yangterlibat dalam melaksanakanpekerjaan guna mencapai tujuanperusahaan perlu dilakukan tin-dakan pengawasan dan korektif apabila terjadi penyimpangan.Karena itu, manajer perlu meni-lai kembali segala hal yang telahdikerjakan dan melakukan tin-dakan korektif sehingga hasil pe-kerjaan sesuai dengan rencana.
Untuk menerbitkan sebuah buku yang sesuai keinginan konsumen,antarbagian harus bekerja sama agar tidak terjadi penyimpangan darirencana yang telah ditentukan. Jadi, yang dimaksud dengan controlling adalah tindakan seseorang atasan (manajer) untuk menilai dan mengendalikan jalannya suatu kegiatan yang mengarah demi tercapainya tujuanyang telah ditetapkan.
Keempat fungsi manajemenyang terdiri atas planning,organizing,actuating, dan controlling merupakan aktivitas manajerdalam mencapai tujuan yang te-lah ditetapkan oleh perusahaan.Agar lebih jelas mengenai perusahaan atau badan usaha, Andadapat mengikuti materi ini lebihlanjut.

Evaluating (Evaluasi)


Evaluating adalah proses pengawasan dan pengendalian performa perusahaan
untuk memastikan bahwa jalannya perusahaan sesuai dengan rencana yang telah
ditetapkan. Seorang manajer dituntut untuk menemukan masalah yang ada dalam
operasional perusahaan kemudian memecahkannya sebelum masalah itu menjadi semakin
besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar